PEDOMAN RAKYAT, SIDRAP - Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik Univesitas Negeri Makassar melakukan pelatihan membuat batu bata dengan memanfaatkan abu sekam padi pada kelompok industri batu bata di Kelurahan Ulu Ale, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang.
Pelatihan tersebut dilakukan melalui kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Makassar (LP2M UNM) tahun 2022. Kegiatan ini melibatkan dua orang mahasiswi dari Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT-UNM.
Menurut Ketua Pelaksana kegiatan Dr. Ir. Ahmad Rifqi Asrib, MT yang didampingi anggota pelaksana diantaranya Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, MT, IPU, dan Drs. Panennungi T, MT, materi pelatihan meliputi pengetahuan tentang manfaat abu sekam sebagai bahan tambah pada pembuatan batu bata, komposisi abu sekam dengan tanah liat, dan pelatihan membuat batu bata dengan memanfaatkan abu sekam padi.
"Kita berharap dengan kegiatan pelatihan seperti ini akan menambah ilmu bagi pengrajin batu bata di daerah Sidrap ini," ujarnya.
Ketua LP2M UNM Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, MT, IPU sekaligus pengabdi mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh Dosen Pengabdi kepada masyarakat dari Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan melalui LP2M UNM ini sangat dirasakan manfaatnya bagi pelaku industri batu bata. "Kegiatan seperti ini perlu dikembangkan di daerah karena langsung bisa dilakukan oleh masyarakat," tambah dia.
Pelatihan ini sangat direspon oleh mitra kegiatan dalam hal ini kelompok industri batu bata di Kelurahan Ulu Ale, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, karena merupakan pengetahuan baru.
Hal ini juga mengingat banyaknya abu sekam di sekitar pabrik penggilingan padi yang dapat dimanfaatkan untuk bahan tambah pembuatan batu bata.(Ucu)