PEDOMANRAKYAT, WATAMPONE -
Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPHP) mencanangkan Gerakan Tanam Cabai Merah serentak di Kelurahan Pappolo, Kecamatan Tanete Riattang, Senin (26/9/2022).
Launching gerakan tanam cabai ini dihadiri Bupati Bone HA Fahsar M Padjalangi, Dandim Bone Letkol Inf Moch Rizqy Hidayat Djohar. Hadir pula Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan A Asman Sulaiman, Kepala Satpol PP A Akbar, Kadis Bina Marga Askar, Kadis Perindustrian A Nurmalia Yusuf, Plt Kadis Ketapang, Camat Tanete Riatttang serta lurah dan para pejabat Dinas Tanaman Pangan dan Ketapang.
Dalam sambutannya, Bupati Bone Fahsar Padjalangi menitip harapan agar Bone ini bisa menjadi sentra cabai di Indonesia, jika setiap rumah minimal menanam tiga pohon, maka masyarakat tidak akan sulit lagi mendapatkan cabai untuk konsumsi.
“Bone diupayakan jadi sentra cabai. Kalau ini bergerak dan berkesinambungan di bawah kendali Andi Asman. Kita tidak perlu lagi mendatangkan cabai dari luar,” kata Bupati.
“Saya kira, di bawah kendali pak kadis ini, target itu bisa kita capai. Apalagi luas lahan di Bone sangat memungkinkan,,“ tambahnya.
Dandim Bone, Letkol Inf Moch Rizky Hidayat, menambahkan, pihaknya sudah mengerahkan seluruh babinsa untuk melakukan pendampingan ke petani, bekerja sama dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL).
“Babinsa tugasnya pendampingan ketahanan pangan di masyarakat. Kita sudah berkomitmen membantu pemerintah daerah mensukseskan ketahanan pangan. Kita juga memotivasi warga agar memanfaatkan lahan tidurnya,” katanya lagi.
Sementara itu, Kadis TPHP Bone A Asman Sulaiman menegaskan, untuk ketersediaan bibit sangat mencukupi.
“Kita ada 50 ribu bibit yang disemai di Lampoko,” katanya.
A Asman juga mengaku siap merealisasikan harapan Bupati, menjadikan Bone swasembada pangan khususnya komoditas cabai. Penyuluh sudah bergerak dan di beberapa desa itu sudah ada yang berhasil,
“Kedepan kita akan galakkan lagi. Sehingga Bone ini bisa menjadi pemasok utama cabai di Sulsel,” tuturnya. (rur)