Bupati Andi Utta Hadiri Sarasehan Petani Millenial Ke-2

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menyampaikan, petani milenial bertekad berdiri di garda terdepan untuk mengantisipasi krisis pangan global.

“Saya laporkan Bapak Menteri bahwa intinya para petani milenial yang hadir di sini semuanya melaksanakan kesatuan tekad untuk berdiri di garda terdepan untuk antisipasi krisis pangan global,” tutur Dedi

Dedi mengatakan, kegiatan ini diikuti lebih dari 600 peserta dari berbagai daerah. Acara ini meliputi pengenalan seluruh program unggulan Kementan yang inovatif dan kolaboratif dalam menumbuhkan wirausaha muda pertanian.

“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan peran aktif petani milenial, P4S, petani dan penyuluh dalam peningkatan produksi dan daya saing produk pertanian, pengembangan ekosistem kewirausahaan pertanian, membangun jejaring petani milenial antarwilayah, serta sebagai upaya antisipasi krisis pangan,” ujar Dedi.

“Pembangunan pertanian yang kita lakukan, dimulai dari desa. Oleh karena itu, kita memaksimalkan peran petani milenial dan P4S sebagai pembaharu perdesaan,” katanya.

Sebagaimana yang menjadi tema sarasehan tersebut, Bupati Andi Utta menyampaikan jika cara menghadapi krisis pangan adalah memperkuat ketahanan pangan keluarga.

“Kenapa saat puncak pandemi Covid, pertumbuhan ekonomi masih bertumbuh positif meski hanya 0,43 persen, oleh karena Bulukumba ditopang oleh sektor pertanian,” ungkapnya.

Pihaknya pun, kata Andi Utta akan terus mendorong masyarakat untuk selalu menanam dan memanfaatkan lahan dan pekarangan dengan sayuran dan cabe serta tanaman jangka pendek lainnya.

“Ketika gerakan ini sudah massif, inflasi juga bisa dikendalikan,” kuncinya.

Pada sarasehan ini, dua penggiat program Youth Enterpreneurship and Employment Support Service (YESS) mendapat penghargaan dari Menteri Pertanian.

Untuk diketahui, Sarasehan Petani Milenial 2022 merupakan pertemuan Petani Milenial, Petani dan Penyuluh dengan mengusung kegiatan yang inovatif dan kolaboratif dalam penumbuhan wirausaha muda pertanian dan mendukung upaya penguatan ketahanan pangan nasional.

Baca juga :  Kerjasama Australia, Pemprov Rancang Pengembangan Transportasi di Kawasan Mamminasata

Adapun tujuan dari penyelenggaraan Sarasehan Petani Milenial 2 tahun 2022 ini yakni menumbuhkan peran aktif petani milenial, petani dan penyuluh dalam peningkatan produksi dan daya saing produk pertanian, pengembangan ekosistem kewirausahaan pertanian, membangun jejaring petani milenial antar wilayah, serta sebagai upaya antisipasi krisis pangan. (*)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Siswa SMAN 21 Makassar Ukir Prestasi Nasional

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Ahmad Ramadhan Akbar, siswa SMAN 21 Makassar, mencatatkan prestasi di tingkat nasional pada ajang Olimpiade...

Ketika Pakaian Adat Menjadi Bahasa Cinta: Hari Guru Penuh Haru di Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pagi di UPT SPF SDN Kompleks Mangkura Makassar, Selasa, 25/11/2025 iagi terasa berbeda. Udara masih...

Pelatihan Juru Bahasa Isyarat, Tim PKK Gandeng Dinas Sosial Toraja Utara

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA.- Tim Penggerak PKK Kabupaten Toraja Utara Bersama Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten menyelenggarakan Pelatihan Juru Bahasa Isyarat...

Penguatan ASN Berbasis Merit, Pemda Toraja Utara Gelar Profiling

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA.- Dalam rangka mendukung program prioritas nasional terkait Penguatan ASN berbasis Merit sebagaimana ditetapkan. Pemerintah Daerah...