Kejati Sulsel Gelar Penyuluhan Hukum Kepada Pelajar SMPN 1 Makassar

Bagikan:

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan melakukan kegiatan penyuluhan hukum kepada pelajar SMP Negeri 1 Makassar yang beralamat di Jl. Baji Areng No.17, Kelurahan Baji Mappakasunggu, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Kegiatan tersebut merupakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS), Rabu (25/01/2023).

Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) diprakarsai oleh Asisiten Intelijen Kejati Sulsel Dr. Josia Koni SH.MH, adapun yang menjadi pemateri/narasumber dari Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan Soetarmi, SH.MH (Kasi Penkum Kejati SulSel), Hj. Nurhaeda.SH.MH dan Sherly Rombe.SH. Kegiatan tersebut diikuti oleh peserta siswa-siswi SMP Negeri 1 Makassar sebanyak 50 (lima puluh) orang.

Kegiatan penyuluhan hukum tersebut, dibuka langsung oleh Dr. Suaib Ramli, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala SMP Negeri 1 Makassar, dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SPENSA Makassar Dr. A. Rahmawati Amiruddin, dan acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Kasi Penkum Kejati Sulsel Soetarmi selaku Narasumber.

Baca juga :  Ditresnarkoba Polda Kalsel Ungkap Peredaran 1,1 Kilogram Narkotika Jenis Sabu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

DPRD Sulsel dan Disdik Bahas Krisis SNBP 2025, Solusi Ditemukan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (Disdik Sulsel) bersama Komisi E DPRD Sulsel menggelar Rapat Dengar...

DPRD Sulsel Gelar Rapat Dengar Pendapat Bahas Krisis Pendidikan di Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan melalui Komisi E menggelar Rapat Dengar Pendapat...

Anggaran Dipangkas, Pegawai Ingatkan Pimpinan LPSK Moratorium Perlindungan

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Efisiensi berbuntut pemangkasan anggaran dilakukan sejumlah kementerian/lembaga, imbas dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun...

Penerapan Dominus Litis Sebabkan Tumpang Tindih Kewenangan

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Penerapan asas dominus litis dikhawatirkan dapat menimbulkan tumpang tindih kewenangan. Dan melebar kepada kemungkinan penyalahgunaan...