UPT SPF SMP Negeri 40 Makassar Gelar MPLS

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), juga dikenal sebagai masa orientasi siswa atau masa orientasi peserta didik baru, merupakan sebuah kegiatan yang umum dilaksanakan di sekolah setiap awal tahun ajaran guna menyambut kedatangan para peserta didik baru. MPLS lazim dijumpai di tingkat SMP dan SMA.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Satuan Pendidikan Formal (SPF) Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 40 Makassar H Ahmad Lamo, S.Pd, M.Pd saat menerima kunjungan pedomanrakyat.co.id, di ruang kerjanya Jl. Aroeppala No 4, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Selasa (11/07/2023) sekira pukul 10.00 Wita.

Lanjut H. Ahmad Lamo, melalui kegiatan MPLS, peserta didik diharapkan agar dapat mengenal lingkungannya secara komprehensif. Artinya para siswa baru tersebut tidak hanya mengenal Kepala Sekolah dan Guru-Gurunya saja, namun semua stakeholder beserta seluruh karakter yang ada di dalam sekolah, mereka harus mengenalnya.

"Nah, di MPLS itu implementasinya adalah pengenalan lingkungan terkhusus pada kebersihan lingkungan, yaitu mereka harus memilah sampah, tidak membawa tempat makanan yang berbahan plastik ke sekolahnya, kalau air minum minimal menggunakan tumbler," jelas H Ahmad Lamo.

Selanjutnya, sampah-sampah itu minimal ditempatkan pada wadah-wadah yang sudah disiapkan. Misalnya ditempatkan pada tempat sampah organik dan anorganik yang telah diberikan oleh pihak sekolah.

"Selanjutnya yang harus dikenali oleh siswa baru itu adalah seluruh stakeholder yang ada di sekolah, mulai dari Kepala Sekolah, guru-guru, bujang sekolah, hingga satpamnya. Nah itulah tujuan MPLS tersebut agar terbentuk karakter peserta didik yang menuju pada tujuan pendidikan nasional yaitu siswa yang berkarakter," beber H Ahmad Lamo.

Tambahnya, kegiatan ini diikuti oleh peserta didik baru SMP Negeri 40 berjumlah 245 orang yang nantinya akan diberikan materi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan terkait bahaya penggunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (napza).

Baca juga :  Menghadapi Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-77, Calon Anggota Paskibraka Sinjai Mulai Pemusatan Latihan

Mudah-mudahan para peserta didik baru di SMP Negeri 40 Makassar ini mampu menyerap dan memahami materi-materi yang disampaikan dalam MPLS ini serta dapat mengaplikasikan dalam tatanan kehidupannya nanti, agar tujuan pendidikan nasional tercapai, tandas Kepala UPT SPF SMP Negeri 40 Makassar, H Ahmad Lamo S.Pd, M.Pd.(Hdr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Program 100 Hari Kerja, Hati Damai Fokuskan Program “Gowa Bersama”

PEDOMANRAKYAT, GOWA - Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin (Hari Damai) akan mengimplementasikan...

Kejati Sulsel Lanjutkan Penyelidikan Dugaan Korupsi Penggunaan Laba PT Bank Sulselbar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan terus menggencarkan penyelidikan atas dugaan korupsi penggunaan laba PT Bank...

Diskotik Ilegal Tetap Beroperasi di Bulan Ramadhan, FPI Desak Tindakan Tegas Aparat di Pinrang

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Front Pemuda Intelektual (FPI) Sulsel menyuarakan kekecewaan mendalam atas kelalaian aparat penegak hukum dalam menangani...

Pantau Kebutuhan Pokok, Irwan Minta Harga dan Stok Komoditas Bahan Pokok Tetap Terjaga

PEDOMANRAKYAT, PINRANG – Memasuki bulan Ramadhan, Bupati Pinrang, HA Irwan Hamid bersama unsur Forkopimda Pinrang melaksanakan operasi pasar...