Pembimas Buddha Sulsel Adakan Kegiatan Pemahaman Teknologi Kepenyuluhan Bagi Penyuluh Agama Buddha Non PNS

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Dalam rangka meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Penyuluh Agama Buddha Non Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhadap pemahaman teknologi kepenyuluhan, Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan kegiatan "Peningkatan Kompetensi SDM Penyuluh Agama Buddha Non PNS" di lantai 2, Vihara Sasanadipa, Makassar, Sabtu (23/03/2024).

Kegiatan bertema "Melalui Kegiatan Peningkatan Kompetensi SDM Penyuluh Agama Buddha Non PNS, Kita Menuju Penyuluh Profesional Menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" ini diikuti 15 orang Penyuluh Agama Buddha Non PNS se-Sulsel.

Pembukaan kegiatan dilakukan Pembimas Buddha Sulsel, Pandhit Amanvijaya, S.Ag, MM, M.Pd.B. Pembimas Buddha mengapresiasi pengabdian luar biasa para penyuluh agama dalam membangun dan mengembangkan umat Buddha hingga saat ini. Sebagai komitmen dan konsekuensi para penyuluh agama untuk membantu Pemerintah dalam mengembangkan agama Buddha di Sulsel.

Dari sekian banyak umat Buddha, para penyuluh agama merupakan orang-orang istimewa karena dapat terpilih menjadi Penyuluh Agama Buddha Non PNS. Namun, tuntutan sebagai penyuluh agama makin lama makin berat. Karenanya, para penyuluh agama diharapkan dapat tetap berkomitmen dan konsekuen untuk terus bersama-sama membantu pengembangan agama Buddha di Sulsel.

Kementerian Agama RI telah mendapatkan penghargaan sebagai kementerian dengan pemanfaatan sistem teknologi digitalisasi. Termasuk Kementerian Agama Provinsi Sulsel yang meraih realisasi terbesar dan tertinggi di Indonesia, melebihi rata-rata nasional.

Di era teknologi digitalisasi, menuntut semua pihak agar memiliki kemampuan digitalisasi, termasuk Penyuluh Agama Buddha Non PNS. Kemudahan digitalisasi membuat penyuluh agama dapat membuat metode penyuluhan yang lebih bervariasi dan menarik. Dan program "One Day, One Content" yang dicanangkan Dirjen Bimas Buddha pada awal bulan Februari 2024 sebagai salah satu sarana untuk mengembangkan agama Buddha.

Baca juga :  Puluhan Koperasi di Sinjai Tidak Aktif, Ini Upaya Pemkab

"Semoga ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat dalam melakukan pembinaan, pelayanan, dan penyuluhan kepada umat," pesan Pembimas Buddha kepada peserta.

Dalam kegiatan ini peserta memperoleh materi dari Multimedia Content Creator Medhavini Wijaya, S.Kom (Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Membuat Konten) dan Pembimas Buddha Sulsel (Pembuatan Laporan Sesuai Petunjuk Teknis). (midhata)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kejati Sulsel Bongkar Dugaan Korupsi Bibit Nanas Rp60 Miliar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan melakukan penggeledahan di tiga lokasi berbeda pada Kamis (20/11/2025) terkait penyidikan...

Akibat Pengrusakan Aset, PT Barapala Alami Kerugian Mencapai Rp 5 Miliar

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Direktur PT Barumun Raya Padang Langkat (Barapala), M Syukri menyesalkan bentrok yang terjadi antara sekuriti...

Kapolres Halmahera Utara Pimpin Sertijab Kasat Reskrim, Kapolsek Malifut dan Penyerahan Jabatan Kasi Propam

PEDOMANRAKYAT, HALMAHERA UTARA - Kepolisian Resor Halmahera Utara, Maluku Utara menggelar serah terima jabatan, (Sertijab) dan penyerahan jabatan...

Akhir Tahun Makin Hemat, Informa Mall Panakkukang Tawarkan Cashback hingga Rp11 Juta

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Menjelang akhir tahun, Informa kembali memanjakan pelanggan setianya di Kota Makassar lewat penawaran spektakuler yang...