PEDOMANRAKYAT, MAROS - Warga Blok E8 Jalan Mutiara 5 Perumahan Asabri, Desa Moncongloe Lappara, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulsel mengeluhkan ruas jalan depan rumahnya tak pernah tersentuh program rehabilitasi atau perbaikan jalan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros, Sulsel.
"Sudah lama sejak awal perumahan Asabri ini dibangun, hanya di jalan blok depan rumah kami yang tidak pernah tersentuh program rehabilitasi jalan, sementara semua blok lain di perumahan ini sudah diperbaiki total. Ada apa sebenarnya," kata Alwi, warga Blok E8 Jalan Mutiara 5 Perumahan Asabri, Desa Moncongloe Lappara, kepada media ini via aplikasi telekomunikasi, Sabtu (06/07/2024).
Ia pun mempertanyakan pemanfaatan Anggaran Desa (AD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) yang dikelola oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Moncongloe Lappara dari tahun ke tahun.
Di mana, sebut Alwi, salah satu dari manfaat Anggaran Desa tersebut yakni dapat digunakan untuk membangun infrastruktur seperti jalan, prasarana dan fasilitas sosial yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
"Anggaran Desa ini kan memiliki manfaat yang luas dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan memajukan pembangunan desa, salah satunya membangun infrastruktur yang merata," tutur Alwi.
Demikian juga, lanjut Alwi, dengan manfaat Anggaran Dana Desa (ADD). Yang mana, kata dia, tak jauh beda dengan Anggaran Desa yang dapat dimanfaatkan salah satunya untuk pembangunan infrastruktur jalan desa.
"Anggaran Dana Desa yang digunakan untuk pembangunan jalan desa memiliki manfaat yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan meningkatkan perekonomian desa. Kalau jalan tidak diperbaiki kan tentunya menghambat perekonomian warga dan kualitas hidup masyarakat desa. Yah seperti kami ini yang berada di Blok E8 Jalan Mutiara 5 yang sudah lama tidak pernah diperhatikan bahkan terkesan dianaktirikan," jelas Alwi.
Ia berharap Pemkab Maros melalui Pemdes Moncongloe Lappara betul-betul memperhatikan kondisi jalan warga Mutiara 5 Perumahan Asabri, Desa Moncongloe Lappara yang sudah sangat lama tidak pernah tersentuh dengan program pengerjaan jalan terlebih lagi rehabilitasi jalan.
"Karena jujur kami di sini juga bertanya-tanya ada apa dengan pemerintah, kok hampir semua jalan blok di perumahan Asabri ini sudah diperbaiki sementara kami di sini blok E8 Jalan Mutiara 5 tidak pernah tersentuh bahkan dilirik pun tidak pernah. Ada apa sebenarnya dengan ini," ujar Alwi.
Tambah Alwi, adapun pilcaleg disetiap 5 tahun selalu dikaitkan ADD, alokasi dana desa, tidak serta merta dialokasikan untuk jalan bahkan dijanjikan terus menerus.
Dana Desa alias DD, penerangan jalan pun tidak pernah dibahas akhirnya swakelola untuk penerangan jalan khususnya di blok E8, jln mutiara 5, perempatan masjid Al-Muhajirin, Moncongloe lappara Maros, Alwi menandaskan.(Hdr)