Perjalanan darat ini juga tidak kalah menantang, dengan medan yang berliku dan jarak yang cukup jauh hingga ke Tenggarong. Perjalanan darat ini memakan waktu sekitar 4 jam, di mana tim harus beradaptasi dengan kondisi jalan yang bervariasi dan kelelahan fisik akibat perjalanan laut, pun masih terlihat beberapa orang menahan ngantuk, lelah dari makassar kurang lebih 24 jam.
Untungnya, Balikpapan ke Samarinda agak enteng, bus kami memilih jalan Tol Palaran yang sepanjang perjalanan hujan tak kunjung berhenti. Hal ini dimanfaatkan untuk beristirahat agar ketika sampai disana bisa memulihkan tenaga dan fisik terlihat fit.
Di tengah perjalanan, tim sempat berhenti sejenak di rest area untuk beristirahat dan shalat ashar oleh Reyhan (LO). Meskipun lelah, para anggota tim Lapakkss tetap bersemangat dan antusias menyambut acara KFBN 2024, di mana mereka akan menampilkan “Drama Tari Tumanurung Bainea ri Tamalate” yang akan tampil besok malamnya.
Sesampainya Hotel Elita Singgasana Tenggarong Kutai Kartanegara, tim Lapakkss disambut dengan hangat oleh panitia KFBN 2024. Mereka segera berfoto bersama dengan background spanduk selamat datang di KFBN 2024.
Perjalanan panjang dan melelahkan ini menjadi bukti nyata dari dedikasi dan komitmen tim Lapakkss untuk berpartisipasi dalam mempromosikan kekayaan budaya nusantara di ajang KFBN 2024. Semoga upaya dan kerja keras mereka membuahkan hasil yang membanggakan dan menginspirasi banyak pihak.(bersambung)