Program Ketahanan Pangan di Kecamatan Tamalate, Langkah Nyata Menuju Swasembada

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Polsek Tamalate bersama unsur pemerintah kecamatan melaksanakan kegiatan penanaman sayuran dan buah di Taman Khayangan RW 09, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, pada Rabu (19/2/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Camat (Sekcam) Tamalate, Saddam Musma, S.STP., M.Si., Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin, S.Sos., M.H., serta jajaran personel kepolisian dan perwakilan warga setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari sinergi antara pemerintah daerah, aparat kepolisian, dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang lebih mandiri dan berkelanjutan.

Sekcam Tamalate, Saddam Musma, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah konkret untuk merespons arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara penyuplai pangan dunia.

“Ini adalah salah satu bentuk komitmen Tripika Kecamatan Tamalate dalam mendukung visi besar pemerintah. Sebelumnya, kami telah menginisiasi berbagai program seperti pengembangan lorong wisata dan kelompok tani. Kini, di tahun 2025, kami semakin memantapkan dan memaksimalkan upaya pemenuhan pangan, khususnya di Kecamatan Tamalate,” ujar Saddam.

Ia juga menambahkan bahwa program ketahanan pangan ini tidak hanya berhenti pada kegiatan seremonial, tetapi akan terus berlanjut dengan harapan dapat direalisasikan di masing-masing kelurahan, bahkan hingga ke tingkat lorong-lorong di Kecamatan Tamalate. Saddam menegaskan pentingnya keterlibatan seluruh elemen masyarakat, termasuk RT, RW, tokoh masyarakat, serta aparat keamanan seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan lurah.

“Kami ingin memastikan bahwa program ini benar-benar berdampak luas dan berkelanjutan. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pihak, baik dari unsur pemerintahan maupun masyarakat, untuk berperan aktif dalam gerakan ini. Dengan demikian, setiap lorong di Kecamatan Tamalate dapat memiliki ketahanan pangan yang baik dan mendukung kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Baca juga :  Bekerja Dengan Hati, Personel Polsek Paotere Lakukan Binluh dan Bantu Penumpang Turun dari Kapal

Sementara itu, Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin, S.Sos., M.H., menyatakan bahwa inisiatif ini sejalan dengan instruksi pimpinan agar setiap polsek memiliki lahan yang dimanfaatkan sebagai lahan bergizi.

“Sesuai dengan arahan yang kami terima, setiap Polsek diminta untuk menyiapkan dan mengelola lahan bergizi. Di wilayah hukum Polsek Tamalate, program ini sudah berjalan cukup lama, dan kami juga telah mengidentifikasi beberapa titik yang potensial untuk dikembangkan lebih lanjut. Bahkan, dalam waktu dekat, akan ada kunjungan dari tim Mabes Polri untuk melihat langsung progres program ini,” ungkap Syarifuddin.

Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah mereka dengan menanam tanaman bergizi seperti sayuran dan buah-buahan. Menurutnya, keterlibatan aktif warga sangat penting dalam menyukseskan program ketahanan pangan ini.

“Halaman rumah yang kosong bisa kita manfaatkan untuk menanam tanaman yang bergizi dan bermanfaat. Kami mengajak seluruh warga yang memiliki lahan yang memungkinkan untuk bercocok tanam agar bersama-sama mendukung program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional,” imbuhnya.

Kegiatan penanaman di Taman Khayangan ini mencakup berbagai jenis tanaman sayuran dan buah-buahan yang memiliki nilai gizi tinggi dan mudah dibudidayakan, seperti kacang panjang, kangkung, terong, cabai, tomat, mentimun, paria dan lainnya. Selain menanam, peserta kegiatan juga diberikan edukasi mengenai teknik bercocok tanam yang baik, pemanfaatan pupuk organik, serta cara merawat tanaman agar menghasilkan panen yang optimal.

Dengan adanya program ini, diharapkan Kecamatan Tamalate dapat menjadi salah satu contoh wilayah yang sukses dalam mengembangkan konsep pertanian perkotaan berbasis komunitas. Langkah ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat.

Baca juga :  Kepala Bappeda Sinjai Buka Rapat Penguatan KLA 2023

Sebagai bentuk tindak lanjut, Tripika Kecamatan Tamalate berencana untuk terus mengawal dan mengembangkan program ini agar dapat direplikasi di berbagai wilayah lainnya. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, aparat kepolisian, dan masyarakat, diharapkan ketahanan pangan dapat terwujud secara berkelanjutan, sehingga dapat mendukung kesejahteraan masyarakat secara luas. (And)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Rektor UNM Prof. Karta Jayadi Minta Dikritik oleh Media

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof. Karta Jayadi, mengundang para awak media di Kota...

BAZNAS Makassar Bantu Seorang Mustahik Bayar Sewa Rumah Kost

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR.-Kasmawati, seorang mustahik yang kesulitan membayar rumah kost mengemukakan, usai Ramadhan 1468 H tahun ini, dirinya...

Lurah Junedi Sembiring Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Tugu Selamat Datang di Perbatasan Simalingkar B

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Lurah Simalingkar B Junedi Sembiring meletakan batu pertama pembangunan Tugu Selamat datang di Perbatasan jalan...

Kantor Kelurahan Simalingkar B Sudah Usang, Warga Minta Perhatian Pemkot Medan

PEDOMANRAĶYAT, MEDAN - Kantor Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, Kotamadya Medan tampak sudah usang karena bangunannya telah...