PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung, mengapresiasi terobosan besar yang dilakukan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mentransformasi sektor pertanian Indonesia.
Menurut Tamsil, kebijakan yang dijalankan Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah kepemimpinan Mentan Amran telah membawa perubahan nyata, termasuk meningkatnya kesejahteraan petani.
“Yang dilakukan Pak Menteri Amran merupakan terobosan luar biasa. Saya rasa ini perlu ditiru oleh pemerintah daerah bagaimana dengan anggaran yang ada bisa produktif dan memberikan hasil nyata,” kata Tamsil saat memberikan sambutan dalam Upacara Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-69 Universitas Hasanudddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (13/9/2025).
Tamsil menilai gebrakan di sektor pertanian telah membawa perubahan nyata. Tidak hanya produksi pertanian yang terjaga, kesejahteraan petani juga terus menunjukkan peningkatan.
Dalam kesempatan yang sama, Mentan Amran menegaskan komitmen pemerintah untuk mewujudkan pertanian Indonesia yang lebih baik.
“Kita ingin membangun pertanian yang sehat dan berkeadilan. Alhamdulillah sesuai data BPS, kesejahteraan petani sudah meningkat. Petani merasakan sekarang. Tadi Wakil Ketua DPD, Pak Tamsil Linrung, sampaikan bahwa petani sesuai hasil kunjungan beliau, petani bahagia di pemerintahan sekarang,” terang Mentan Amran.
Mentan Amran juga memaparkan berbagai capaian di sektor pertanian. Mulai dari pencapaian stok beras tertinggi sepanjang Indonesia merdeka, kontribusi sektor pertanian terhadap PDB, hingga peningkatan nilai tukar petani (NTP) menjadi 123,57.
Ia menilai capaian tersebut merupakan hasil dari kolaborasi seluruh elemen bangsa, termasuk petani, pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN Pangan, hingga dukungan TNI-Polri.
“Alhamdulillah dengan doa seluruh rakyat dan petani Indonesia, kita sedang menuju capaian swasembada pangan. Insyaallah dalam tiga bulan ke depan, bila tidak ada aral melintang, kita bisa umumkan bahwa Indonesia sudah swasembada,” ungkapnya.
Ke depan, Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah komando Mentan Amran akan terus mengakselerasi sejumlah program strategis.
Mulai tahun 2025, Kementan fokus pada program pengungkit utama, yaitu cetak sawah, optimalisasi lahan, pompanisasi, perbaikan infrastruktur pengairan, dan pengembangan padi gogo.
Selain itu, di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, berbagai kebijakan pro petani digalakkan. Di antaranya penetapan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah yang menguntungkan petani, penambahan kuota pupuk bersubsidi, dan kemudahan penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani.
“Mimpi besar kita adalah Indonesia menjadi lumbung pangan. Jadi, kita perlu bangkit bersama untuk mendorong pertanian kita lebih produktif dan mempunyai nilai tambah agar ekonomi kita kuat dan petani kita sejahtera,” pungkas Mentan Amran. (*)