PUKAT Sulsel Desak Penegakan UU Minerba, Tambang Ilegal di Maros Ancam Warga dan Lingkungan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAROS – Debu merah berterbangan di sepanjang poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Truk-truk bertonase besar hilir mudik sejak pagi hingga petang, meninggalkan tumpahan tanah yang menutup sebagian jalan.

Bagi warga sekitar, pemandangan itu bukan hal baru, tapi ancaman yang terus membayangi keselamatan mereka.

“Saya yang selalu siram jalan itu supaya orang tidak tergelincir,” kata Maing (61), warga Dusun Bangun Polea, Desa Pattontongan, Kecamatan Mandai, Minggu, 12 Oktober 2025, via seluler.

Ia mengaku sudah berkali-kali melihat pengendara motor terpeleset akibat jalan licin tertutup tanah galian.

“Sudah ada yang jatuh, ada juga yang luka,” ujarnya.

Beberapa aktivitas tambang galian C di Kabupaten Maros itu, diduga berlangsung tanpa izin resmi.

Operasi dilakukan, menurut Maing, terbuka namun tanpa tanda-tanda koordinasi dengan pemerintah setempat.

Kepala Dusun Bangun Polea, Mursalim, membenarkan pihaknya baru mengetahui adanya aktivitas tersebut setelah menerima laporan warga.

“Saya curiga izinnya tidak ada. Tidak ada pemberitahuan atau koordinasi dari pihak mana pun,” katanya.

Ia menyebut dampaknya mulai terasa. Selain jalan rusak dan berdebu, saluran air di sekitar tambang tersumbat lumpur, menyebabkan genangan dan banjir kecil saat hujan deras.

“Lalu, dampak dari debu yang tercecer dari truk tambang itu juga membuat segelintir warga saya terkena penyakit saluran pernafasan, seperti flu, batuk, dan lainnya,” tukasnya.

Dalam sepekan terakhir, dua kecelakaan tercatat, seorang ibu rumah tangga dan anggota TNI terjatuh akibat jalan licin oleh material tambang yang tercecer.

“Bahkan ibu rumah tangga yang tergelincir akibat jalan licin itu, sampai mengalami patah tulang dilengan bagian kirinya,” beber Mursalim dengan nada serius.

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Polres Pelabuhan Makassar Perketat Pengamanan Gereja Saat Ibadah Natal

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Koperasi Merah Putih Jadi Fokus Nasional, Pangdam Hasanuddin Tegaskan Komitmen Dukungan di Sulsel

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar Dr. Andi Zulkifli...

Pelantikan FKPPI Sulsel: Kasdam XIV Dorong Generasi Muda Jadi Pilar Persatuan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kepala Staf Kodam XIV/Hasanuddin, Brigjen TNI Sugeng Hartono, SE, MM., menghadiri Pelantikan Pengurus Daerah XIX...

Segel 250 Ton Beras Ilegal, Mentan Amran Sudah Koordinasi dengan Gubernur Aceh

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA — Pemerintah bergerak cepat menindak laporan masuknya 250 ton beras ilegal melalui Pelabuhan Sabang, Aceh. Menteri...

CEO PT Aswar Jaya Group Sampaikan Ucapan Selamat Hari Guru 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Dalam momentum peringatan Hari Guru Nasional 2025, CEO PT Aswar Jaya Group, Aswar, menyampaikan ucapan...