Sidang Kasus Skincare Berbahaya Dimulai di Makassar: Tiga Pelaku Dituduh Langgar UU Kesehatan dan Perlindungan Konsumen

Bagikan:

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dalam langkah tegas penegakan hukum, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan dan Kejaksaan Negeri Makassar telah melimpahkan tiga terdakwa dalam kasus peredaran skincare yang diduga mengandung merkuri atau bahan berbahaya ke Pengadilan Negeri Makassar. Pelimpahan ini dilakukan pada hari Rabu (19/02/2025) dan menandai dimulainya rangkaian pemeriksaan di persidangan.

Ketiga terdakwa yang dihadapkan ke persidangan adalah :
1. Agus Salim (40 tahun)
Pemilik brand Ratu Glow dan Raja Glow, Agus Salim diduga mengedarkan produk obat pelangsing RG Raja Glow My Body Slim.

Produk tersebut telah diuji oleh BPOM Makassar dan dinyatakan tidak memenuhi syarat edar karena mengandung Bisakodil, yaitu bahan baku obat (BKO) yang seharusnya tidak termuat dalam ramuan obat tradisional/jamu.

Tindakan tersebut dianggap melanggar Pasal 435 jo. Pasal 138 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, dengan ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda hingga Rp5 miliar.
2. Mustadir Dg Sila (42 tahun)
Direktur CV. Fenny Frans ini diduga memproduksi dan mengedarkan kosmetik FF Day Cream Glowing dan FF Night Cream Glowing.

Uji BPOM Makassar menunjukkan, produk tersebut positif mengandung merkuri/Raksa/Hg. Selain didakwa melanggar ketentuan UU Kesehatan (Pasal 435 jo. Pasal 138 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2023), Mustadir juga menghadapi dakwaan pelanggaran terhadap Pasal 62 Ayat (1) jo. Pasal 8 Ayat (1) huruf a Undang-undang RI Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun atau denda hingga Rp2 miliar.
3. Mira Hayati (29 tahun)
Sebagai Direktur Utama Agus Mira Mandiri Utama, Mira Hayati diduga mengedarkan kosmetik Lightening Skin Mira Hayati Cosmetic dan MH Cosmetic Night Cream Glowing.

Baca juga :  Kasad Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong Sebanyak 1.000 Vaksin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Hari ke-12 Operasi Keselamatan Pallawa 2025, Sejumlah Pengendara Motor di Bone Tanpa Plat Nomor Dapat Teguran Polisi

PEDOMANRAKYAT, BONE - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bone terus mengintensifkan Operasi Keselamatan Pallawa 2025 guna meningkatkan kesadaran...

Gelar Operasi Keselamatan, Satlantas Polres Bone Berbagi Kebahagiaan di Jumat Berkah

PEDOMANRAKYAT, BONE - Satlantas Polres Bone kembali membagikan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan dalam rangka Jumat Berkah Operasi...

Jelang Ramadhan, Rumah Zakat Gelar Senam dan berbagi Kurma untuk Lansia

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Rumah Zakat Sulawesi Selatan menggelar kegiatan senam dan berbagi kurma untuk lansia jelang Ramadhan di...

Zainal Arifin Paliwang, Alumni SMA Negeri 1 Makassar yang Terus Mengukir Prestasi di Kalimantan Utara

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Brigjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum, nama ini mungkin tak...