PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Zoe Hong Yee Huay, seorang mezzo soprano dari Malaysia yang akan menyelesaikan kuliah Master of Music di Royal Conservatoire of Scotland (RCS), Glasgow, akan mempersembahkan resital tembang puitik atau art song untuk gelar S2nya berjudul “Tembang Puitik” karya Penyair dari Indonesia Pulo Lasman Simanjuntak pada Kamis 20 Maret 2025 mendatang.
Resital Zoe Hong Yee Huay akan diadakan di Ledger Recital Room di RCS mulai sore pukul 15.30 WIB, terbuka dan gratis untuk umum, sebagai program pendidikan dan pemahaman kebudayaan dunia bagi para mahasiswa RCS. Siapapun bisa hadir tanpa reservasi, hanya membawa kartu identitas untuk keamanan memasuki kompleks konservatorium yang beralamat di 100 Renfrew Street.
“Pertama kali saya diberitahu langsung oleh Komponis dan Pianis Ananda Sukarlan bahwa tembang puitik ‘Meditasi Batu’ puisi yang saya tulis bulan Februari 2023 akan dibawakan dalam resital Zoe Hong Yee Huay di Universitas Glasgow, Skotlandia, Inggris pada 20 Maret 2025,” kata Penyair Pulo Lasman Simanjuntak kepada wartawan di Jakarta, Jumat (7/3/2025) sore.
Sebelumnya Komponis dan Pianis Ananda Sukarlan juga telah membuat tembang puitik berjudul “Menulis Syair Untuk Presiden Episode Dua” karya Pulo Lasman Simanjuntak, dan telah dibawakan dengan baik oleh Freya Murti Pramudita (soprano) di semua mall galeri seni Jln. Kemang Raya No.30, Jakarta Selatan, Minggu 19 Januari 2025.
Mezzosoprano Zoe Hong Yee Huay memulai perjalanan musiknya di paduan suara saat remaja, yang membawanya untuk meraih Diploma Musik di Malaysian Institute of Art di bawah bimbingan bariton Mak Chi Hoe.
Ia kemudian memperoleh gelar Bachelor of Music (Hons) dalam Voice Performance (Distinction) dari Yong Siew Toh Conservatory of Music, National University of Singapore, belajar dengan tenor Amerika Prof. Alan Bennett.
Saat ini, Zoe sedang mengejar gelar Master of Music dalam Seni Pertunjukan dan Pedagogi di Royal Conservatoire of Scotland, di bawah bimbingan Kathleen McKellar Ferguson. Di konser ujian akhirnya meraih Master of Music ini, Zoe didampingi oleh pianis Amanda Lee Yun Yee, kelahiran Singapura tahun 2001
Puisi Meditasi Batu
Tentang puisinya “Meditasi Batu”, sang penyair Pulo Lasman Simanjuntak menjelaskan bahwa puisi “Meditasi Batu ” ditulisnya atas satu inspirasi yakni sebuah peristiwa (Februari 2023) ‘akar kepahitan’ yang kembali terulang dalam kehidupan Pulo Lasman Simanjuntak sebagai penyair, pewarta, dan rohaniawan.
“Jadi sangat personal. Peristiwa – nyaris bipolar – tersebut membuat penyesalan begitu mendalam berbulan-bulan lamanya. Terjadi dalam sebuah rumah ibadah tua yang telah ‘diasingkan’ sekian puluh tahun,” ceritanya.
Menurut Bung Lasman Simanjuntak – panggilan akrabnya – amarah manusia lama meledak, keras. Sekeras batu karang terjal dan tajam. Sungguh memalukan !
Akhirnya melalui sajak ini diambil keputusan mengikuti suara ilahi dan penurutan. Walaupun saat itu masih dalam sebuah perjalanan di padang tandus, kering, dan gersang seperti perjalanan rohani bangsa ibrani.