IWO Toraja Raya Kecam Tindakan Oknum Kepsek Lecehkan Profesi Wartawan di Toraja Utara

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA - Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Toraja Raya, mengecam keras tindakan oknum Kepala Sekolah di Toraja Utara yang melecehkan profesi wartawan dan menakut-nakuti awak media dalam menjalankan tugas jurnalistik.

Hal ini disampaikan Ketua IWO Toraja Raya, Toto Balalembang, dalam pernyataan persnya, Jumat (19/08/2022). Menurutnya tindakan oknum Kepala Sekolah tersebut telah melecehkan profesi wartawan.

Dimana diketahui sebelumnya di SDN 3 Rantepao diduga terjadi ada pungutan  liar (pungli) terhadap orangtua wali murid kelas VI dengan berdalih pungutan komite.

Saat dilakukan konfirmasi pada Senin (15/08/2022) oleh dua wartawan yakni Herman Barrung (pedomanrakyat.co.id dan sorotmakassar.com) dan Layuk Tangke (Kontributor TVRI Sulsel) di ruang kerja kepala sekolah, namun oknum kepala sekolah SDN 3 Rantepao Yohanis Isa Palindangan bukannya memberikan jawaban klarifikasi, tapi justru menantang dan menakut-nakuti dua wartawan dengan memperlihatkan kartu keanggotaan sebagai LSM dari AI yang tergantung di kantong baju dinas ASN sambil mengeluarkan kata-kata pelecehan.

"Wartawan itu selalu buntu-buntutnya uang. Saya ini anggota LSM yang menjaga asset," kata kepala sekolah tersebut kepada kedua wartawan yang menemuinya.

Sementara itu Layuk Tangke Kontributor TVRI Sulsel tidak menerima tudingan oknum kepala sekolah tersebut, karena dianggap wartawan hanya datang mencari uang dan bukan datang mengkonfirmasi berita.

"Kami berdua hanya datang mengkonfirmasi karena adanya informasi dari masyarakat terkait dugaan adanya pungli, tapi malahan kami dituduh bahwa wartawan itu selalu ujung-ujungnya uang," beber Layuk Tangke.

Tambah Layuk, kami tidak menerima tudingan oknum Kepsek tersebut dan akan melaporkan pidana ke kepolisian. Karena apa yang dikatakan itu sangat melukai dan mencoreng Profesi Wartawan di Toraja.

Atas peristiwa tersebut Ketua IWO Toraja Raya mengecam keras tindakan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah SDN 3 Rantepao. Menurutnya hal ini adalah pelecehan terhadap profesi wartawan.

Baca juga :  Pemkab Pinrang Serahkan Bantuan Kepada Warga Rentan

"Ini adalah tindakan pelecehan terhadap profesi  wartawan, bila ada oknum yang demikian laporkan saja," singkat Toto Balalembang.

Ia juga meminta kepada semua pihak untuk sama-sama memberantas pungli di sekolah apapun modus dan motifnya.

"Laporkan jika ada yang melakukan atau menjalankan praktek praktek pungli di sekolah, Intinya tidak boleh ada kebijakan yang memberatkan orangtua murid. Dengan dalih apapun itu," ungkapnya.

Selain itu IWO Toraja Raya meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan mengambil tindakan terhadap Kepala Sekolah tersebut.

"Bila perlu dievaluasi secara menyeluruh. Jangan gara-gara tindakan satu kepsek, dunia pendidikan di Toraja Utara terganggu. Pemkab dibawah pimpinan Bupati Yohanis Bassang susah payah menata dan memperbaiki sistem pendidikan di Toraja Utara, tapi akibat perbuatan satu oknum kepsek semua daya dan upaya menata dunia pendidikan jadi berantakan alias sia-sia belaka," tegas Toto Balalembang. (priadi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Pangdam XIV/Hasanuddin Terima Penghargaan dari Gubernur Sulsel pada HUT ke-80 RI

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima penghargaan istimewa dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman,...

Semangat Nasionalisme Warnai Syukuran HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kodam XIV/Hasanuddin

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kodam XIV/Hasanuddin menggelar syukuran puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di...

Ditutup oleh Camat, BKPRMI Sinjai Utara Sukses Adakan Aneka Lomba

PEDOMANRAKYAT, SINJAI - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Badan Komunikasi...

Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Akan Gelar Sekolah Tabligh #2 Zona II Pangkep, Barru, Jeneponto, dan Bantaeng, 1-14 September 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Sekolah Tabligh #2 siap digelar setelah pengurus Majelis Tabligh Muhammadiyah Sulsel melakukan kunjungan dan pertemuan dengan...