Di Desa Buntu Torpedo Kecamatan Sabbang dan di Kecamatan Sabbang Selatan serta Kecamatan Baebunta dan Baebunta Selatan juga tergenangi air luaoan sungai Rongkong.
Kapolsek bersama personel lainnya melaksanakan pengecekan sungai sebagai antisipasi bencana alam banjir susulan di wilayahnya dan dilaporkan secara berkala ke Pimpinan Polres Luwu Utara.
“Pengecekan debit air sungai ini guna antisipasi bencana banjir susulan, di bulan Agustus ini. Selain itu juga guna meningkatkan kewaspadaan di masyarakat,” katanya.
Iptu Kawaru mengaku, “Kami bersinergi dengan para kepala desa di wilayah yang selalu terendam banjir untuk melakukan monitoring tinggi permukaan dan debit air, agar dampak bencana banjir dapat diminimalisir.”
Dia menyebut, banjir datangnya tidak bisa diprediksi tetapi bisa diantisipasi, jika rajin memantau aliran sungai yang ada di wilayah masing-masing.
“Banyak juga faktor penyebab banjir yang melanda pemukiman penduduk. Di antaranya intensitas curah hujan yang tinggi, debit air Sungai Rongkong yang meluap,” ujar Iptu Kawaru.
Kapolsek Malangke Barat menambahkan bahwa, ketinggian air yang menggenangi dua desa, rumah masyarakat, lahan kebun kurang lebih satu meter. (yus)