Erwin dari Humas Polres Tana Toraja mengimbau bahaya yang mengintai anak-anak kita bukan hanya dari penculikan, melainkan juga dari bahaya lakalantas saat anak pulang sekolah.
Menurut Erwin, utamakan keselamatan anak, sehingga jangan lalai dari pengawasan, sebab setelah kejadian tinggal penyesalan. Kiranya kejadian Laka di Buntu Datu menelan korban dua murid SD tidak terulang kembali.
Senada dengan itu, Bunda Literasi Tana Toraja, Erni Yetti Riman mengingatkan anak sangat rentan menjadi korban kejahatan karena ketidakberdayaan, seperti penculikan, laka, maupun kekerasan lainnya.
Erni Yetti tegaskan jangan pernah berikan potensi sedikit pun orang melakukan kejahatan kepada anak. Orang tua (ortu) hendaknya meningkatkan pengawasan terhadap anak, terus memberikan perhatian mengantisipasi kejahatan berpotensi jadi korban.
Pasalnya, aksi kejahatan jalanan kerap terjadi dan sasaran korbannya anak usia sekolah.
“Pengawasan melindungi anak tidak terjebak dalam situasi berakibat berbahaya bagi dirinya sendiri terus ditingkatkan,” ujarnya.
Wakil Ketua TP PKK Tana Toraja ini tidak menampik kalau peran orang tua sangat penting mencegah terjadinya kejahatan anak. Dengan adanya perhatian, termasuk komunikasi yang cukup anak dan orang tua, menjadikan anak terhindar keinginan berbuat negatif. (ainul/herman)