PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar telah menyiapkan operasi pasar dengan memanfaatkan kontainer Makassar Recover. Diketahui, operasi pasar tersebut merupakan upaya Pemkot Makassar dalam menekan inflasi Kota Makassar yang saat ini mencapai 5,99 persen.
Seperti yang telah diketahui operasi pasar tersebut berlangsung di 153 Kelurahan di Kota Makassar, mulai dari 08 februari sampai 03 Maret 2023.
Senada dengan program tersebut, Lurah Maricaya Selatan A. Takdir mengungkapkan, ia juga telah menjalankan operasi pasar yang digagas oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
“Terkait operasi pasar ini, kami sangat berterimakasih kepada pemerintah kota Makassar dengan adanya kegiatan ini karena sangat membantu khususnya masyarakat yang kurang beruntung,” ucap A. Takdir di Posko Makassar Recover Marsel Jl Inspeksi Kanal, Jumat (10/02/2023).
Lanjut Lurah Maricayya Selatan, sembako yang kami pasarkan antara lain, beras jenis medium 5 Kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 Kg. Dimana ketiga bahan pokok tersebut harganya semakin naik.
“Kemarin itu ada statement dari pak Wali Kota Makassar yaitu laju inflasi sudah mencapai 5,99 persen, ini terasa sangat berat bagi masyarakat yang tidak mampu, mudah-mudahan dengan adanya operasi pasar ini sehingga laju inflasi bisa di tekan,” terangnya.
Dengan harga seperti ini yang ditawarkan pada operasi pasar tersebut tentunya sangat membantu masyarakat-masyarakat yang kurang mampu, sebagaimana kita ketahui diluar itu harga bahan pokok itu lebih diatas dibandingkan dengan harga yang ada di kontainer Makassar Recover.
“Contohnya minyak goreng, harga diluar itu menyentuh angka Rp 18 ribu per liter, sedangkan di operasi pasar kontainer Makassar Recover hanya Rp 13 per liter,” sahut A. Takdir.
Operasi pasar ini khusus untuk warga kelurahan Maricayya Selatan yang kurang beruntung alias kurang mampu yang belum pernah tersentuh bantuan-bantuan maupun subsidi dari pemerintah.