Jadi Narasumber FGD, Arfandi Kritisi Kebijakan Gubernur Sulsel

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Terkait ‘lelang jabatan’ mantan Kepala BKD Kota Makassar, Sittiara mengatakan lelang jabatan hanya ‘pemborosan anggaran’ tapi hasilnya tergantung pimpinan. Seketika ruangan FGD terdengar gemuruh aplaus peserta.

Disisi lain, Arfandi melihat Gubernur Sulsel lemah dan bermasalah pada sistem mutasi. Dia mencotohkan, Dinas Kesehatan pltnya Kepala Biro Organisasi. Dan yang rawan adalah Asisten 1 definitif di pltkan menjadi Kepala Badan Keuangan dan Asset Daerah.

“Kalau pemerintahan ini mau baik, tentu berikan ahlinya, jangan pemerintahan ini seperti tagline ‘perusahaan,” tegas Arfandi mengkritisi kebijakan Gubernur Sulsel seraya menambahkan, kalau telah menyampaikan ke gubernur bahwa pemerintahan ini bisa berjalan dengan baik jika pejabatnya sesuai fungsi-fungsinya.

“Kami di Komisi A di DPRD terus mendorong agar diisi para pejabat itu sebagai penyelenggaraan pemerintahan,” harapnya.

Di akhir pemaparan yang secara terbuka dan apa adanya, Arfandi menyoroti Gubernur Sulsel dengan keberadaan staf ahli yang mencapai 7 orang. Padahal di PP hanya diperbolehkan 3 orang.

“Pak Gub, kenapa harus 7 staf ahli, kembalikan ke 3 sesuai aturan,” tanya Arfandi.

Karena menurutnya, staf ahli jangan dijadikan tempat ‘penyimpanan’ padahal mereka para senior-senior birokrat yang sudah berkali-kali menduduki jabatan.

“Mengapa tidak diberdayakan untuk mendukung pun membantu dalam penyelenggaraan pemerintahan” pungkasnya. (rk)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Unismuh Makassar Wisuda 64 Kiai Muda Alumni Pendidikan Ulama Tarjih

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bicara Sejarah, Sejarah Berbicara

Siapa Itu Daeng Mangalle? PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Di sebuah sudut kota Makassar, bukan di ruang seminar atau gedung...

MOI Wajo Desak DPRD Gelar RDP, Aset dan Program Persutraan Diduga Mangkrak

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Aspirator Perkumpulan Perusahaan Media Online Indonesia (MOI) DPC Kabupaten Wajo, Marsose Gala, mendesak DPRD Kabupaten...

Terobosan Bersejarah: Provinsi Kalimantan Utara Sabet Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) lagi-lagi menorehkan prestasi gemilang dengan sukses meraih anugerah bergengsi Keterbukaan Informasi...

Di Tengah Intensitas Hujan yang Meningkat, Bhabinkamtibmas Cambaya Gencarkan Kegiatan Sambang Warga

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Di tengah intensitas hujan yang meningkat, Bhabinkamtibmas Kelurahan Cambaya, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, menggencarkan...