Ajiep Padindang: Kolom Kosong Sah Tapi Bukan Contoh Demokrasi yang Baik

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Kotak kosong menjadi alat menjaga status quo kekuasaan dengan cara memastikan tidak ada pasangan kandidat lain sebagai pesaing yang serius.

” Kemunculan kota kosong di Pilkada jelas menurunkan kualitas demokrasi, menurunkan tingkat partisipasi pemilih dan memperkuat oligarki politik ” ujar Ajiep.

Untuk mencegah munculnya kotak kosong di Pilkada Sulsel 2024, mendorong para ketua untuk mengusung kadernya untuk ikut bertarung.

Ajiep Padindang yang juga politisi Partai Golkar, jika Partai Golkar sebagai partai pemenang kedua di Sulsel, harusnya tidak ikut-ikutan dalam wacana kotak kosong atau kolom kosong dengan tidak mengusung kadernya di Pilgub. Padahal , partai berlambang pohon beringin ( dengan tidak menyebut nama ) memiliki banyak kader potensial untuk dicalonkan.

Kalau kolom kosong atau kotak kosong betul terjadi bukan hanya sekedar wacana di Pilgub Sulsel, maka itu akan mematikan kehidupan demokrasi dan menjadi bencana. Karena, ketika pemilihan Walikota Makassar yang lalu dimenangkan oleh kotak kosong.

Ajiep mengatakan, di era orde baru saja tidak mengenal adanya calon tunggal kepala daerah. Senantiasa dihindari dengan mencari figur calon pemimpin dari partai lain.

” Untuk menghindari adanya kotak kosong, sebaiknya para pimpinan parpol mengusung kader terbaiknya. Dan, perlu mengubah undang undang pemilu dengan menghilangkan ambang batas 20 persen kursi parpol yang bisa mengusung calon ” harap Ajiep.

Dikatakan, dari hasil kunjungannya ke sejumlah daerah, hingga Juli ini, masih ada sekitar 50 persen daerah kota/kabupaten yang belum membayar atau melunasi insentif para petugas pemilu presiden akibat kurangan ya anggaran. Jika anggaran untuk Pilkada dan Pilgub serentak mengalami hal serupa, maka dipastikan akan menghambat proses kinerja dari para petugas Pilkada dan Pilgub serentak di Sulsel tahun 2024. ( ab )

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Cegah Kekerasan Terhadap Anak, Kejari Selayar Masuki Ponpes Matatalalang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Aksi Demontrasi PMII Tuntut 7 Poin, Bupati Bone Tak Pernah Temui

PEDOMANRAKYAT,WATAMPONE - Organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bone menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati...

Bupati Barru Resmi Buka Kegiatan SKBKT Se-Kabupaten Barru Tahun 2025

PEDOMANRAKYAT, BARRU -- Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, secara resmi membuka kegiatan Study Karya Bakti Karang Taruna (SKBKT)...

MTsS Sabilit Taqwa Margomulyo Gelar Pentas Seni dan Market Day Peringati Hari Santri

PEDOMANRAKYAT, LUTIM – Suasana meriah menyelimuti halaman Masjid Jami Nurul Falah, Desa Manunggal, saat MTsS Sabilit Taqwa Margomulyo...

Sukses Meraih Predikat Peserta Terbanyak, Panitia Pemberangkatan Alumni SMANSA 82 ke Tenas IV Gelar Syukuran di Malino

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Merasa bangga atas keberhasilan meraih predikat sebagai peserta terbanyak di ajang Temu Nasional (Tenas) IV...