Ingatkan Peserta Tidak Percaya pada Mafia CPNS, Kajati Sulsel : Kejaksaan Butuh Pegawai Berintegritas

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim, mengingatkan pelamar CPNS agar tidak mempercayai oknum-oknum yang mengatasnamakan Kejaksaan atau pihak-pihak yang menawarkan kelulusan melalui jalur tidak resmi.

“Kejaksaan membutuhkan orang-orang yang berintegritas dan berkualitas. Kami tidak akan mentoleransi adanya mafia dalam proses penerimaan CPNS ini. Jika terbukti, tindakan tegas akan diberikan,” kata Agus Salim.

Sebagai informasi, Kejaksaan Republik Indonesia pada tahun 2024 membuka 9.694 formasi CPNS untuk 24 jenis jabatan tenaga teknis, dengan rincian sebagai berikut:

1. Calon Jaksa: 1.773 formasi
2. Analis Hukum Ahli Pertama: 5 formasi
3. Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama: 32 formasi
4. Perancang Peraturan Perundang-Undangan Ahli Pertama: 15 formasi
5. Asesor SDM Aparatur Ahli Pertama: 18 formasi
6. Pemeriksa Forensik Digital: 28 formasi
7. Analis SDM Aparatur Ahli Pertama: 60 formasi
8. Auditor Ahli Pertama: 57 formasi
9. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Pertama: 73 formasi
10. Penilai Pemerintah Ahli Pertama: 589 formasi
11. Arsiparis Ahli Pertama: 569 formasi
12. Perancang Ahli Pertama: 574 formasi
13. Pranata Komputer Ahli Pertama: 500 formasi
14. Pustakawan Ahli Pertama: 37 formasi
15. Statistisi Ahli Pertama: 45 formasi
16. Penerjemah Ahli Pertama (Bahasa Arab): 1 formasi
17. Penerjemah Ahli Pertama (Bahasa Inggris): 35 formasi
18. Penerjemah Ahli Pertama (Bahasa Mandarin): 1 formasi
19. Arsiparis Terampil: 982 formasi
20. Pengelola Penanganan Perkara: 1.489 formasi
21. Petugas Barang Bukti: 705 formasi
22. Pranata Humas Terampil: 393 formasi
23. Pranata Keuangan APBN Terampil: 148 formasi.

Selain itu, terdapat 11 jenis jabatan untuk tenaga kesehatan dengan rincian sebagai berikut :

1. Dokter Ahli Pertama-Dokter (Umum): 73 formasi
2. Dokter Gigi Ahli Pertama: 37 formasi
3. Apoteker Ahli Pertama: 39 formasi
4. Nutrisionis Ahli Pertama: 4 formasi
5. Asisten Apoteker Terampil: 38 formasi
6. Bidan Terampil: 37 formasi
7. Perawat Terampil: 72 formasi
8. Pranata Laboratorium Kesehatan Terampil: 36 formasi
9. Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Terampil: 8 formasi
10. Tenaga Sanitasi Lingkungan Terampil: 8 formasi
11. Terapis Gigi dan Mulut Terampil: 37 formasi.

Baca juga :  Aswar : Hukum Adalah Pedoman Kita Dalam Berbangsa dan Bernegara

Untuk informasi lebih lanjut mengenai proses penerimaan CPNS Kejaksaan RI Tahun 2024, peserta dapat mengakses akun SSCASN masing-masing atau melalui situs web resmi, biropeg.kejaksaan.go.id.(Hdr)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Enam Bulan Akhirnya Terungkap, Gusnawati Warga Lawo Soppeng Dieksekusi Mati Oleh Suaminya Sen

PEDOMANRAKYAT, SOPPENG - Setelah sekitar enam bulan kematian perempuan Gusnawati warga Lawo Kelurahan Ompo Kecamatan Lalabata penuh misteri...

Pangdam Hasanuddin Terima Kunjungan Kapolda Sulsel, Pererat Silaturahmi dan Sinergi TNI-Polri

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima kunjungan silaturahmi Kapolda...

Alam Buana, Desa Terakhir di Tomoni Timur Gelar Musyawarah Penetapan RKPDes 2026

PEDOMANRAKYAT, LUTIM— Desa Alam Buana di Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, menjadi desa terakhir dari delapan desa...

Pemprov Kaltara Akan Terima Dana Rp 150 Miliar dari Kemenkeu, Gubernur Zainal: Untuk Biayai Pembangunan Jembatan di Krayan

PEDOMANRAKYAT, TANJUNG SELOR – Pembangunan infrastruktur di Kalimantan Utara (Kaltara), khususnya untuk mengatasi hambatan konektivitas di wilayah perbatasan, kini...