Pihak keluarga dan panitia sempat berharap ia bisa menyusul ke Makassar sehari kemudian. “Kami pikir cuma kelelahan. Koper beliau tetap kami bawa karena ada harapan bisa bergabung,” kata Tahir.
Menurut keterangan keluarga, Sainuddin sebelumnya pernah mengalami stroke ringan. Usianya yang telah menginjak 71 tahun diduga menjadi salah satu faktor fisik melemah menjelang keberangkatan.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar telah menetapkan pengganti almarhum, yakni Hamka Darise, yang sebelumnya tergabung dalam kloter 3. (Hdr)