PEDOMANRAKYAT — Makassar
Prestasi olahraga Bola Basket Sulawesi Selatan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua meskipun gagal ke final, namun berhasil mengalahkan tim kuat DKI. Meskipun akhir-akhir ini prestasi Sulsel di cabang ini sedikit memudar, namun dulu, Makassar (Sulsel) merupakan salah satu dari delapan kota yang memasok pemain nasional.
“Dulu, pemain nasional itu datang dari Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Makassar. Bukan dari Jakarta,” kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Basket Seluruh Indonesia (PB Perbasi) Danny Kosasih ketika membuka Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) Perbasi Sulsel di Hotel Grand Town Makassar, Sabtu (19/2/2022) petang.
Danny, pria kelahiran 23 Oktober 1951 ini mengatakan, Makassar dan Sulsel pada umumnya memiliki banyak pemain potensial. Dia masih ingat dengan klub Basket Makassar “Flyng Wheel” (artinya roda terbang) yang sering berlatih di lapangan basket Jl. Laiya dan juga klub “Sahabat”.
“Makassar tidak dapat dilepaskan dari sejarah basket nasional dan olahraga basket Sulsel harus dikembangkan untuk Indonesia Timur,” ujar pria yang terpilih sebagai Ketua Umum PB Perbasi Masa Bakti 2019-2023 dalam Musyawarah Nasional (Munas) Perbasi 24 Oktober 2019 tersebut.
Dia mengatakan, setiap dilaksanakan Musorprov Perbasi, selalu berusaha menghadirinya, karena ingin mengembangkan organisasi Perbasi di daerah. Tanpa organisasi yang baik mustahil lahir prestasi yang dapat dibanggakan. Kalau prestasi olahraga basket provinsi baik, tentu Perbasi pusat akan terbantu.