“Sekaligus saya juga ingin menitipkan pesan terkait dengan SDM kita mulai dari pelatih, wasit, mekanik, instruktur, dan lain-lainnya, Soft Tenis harus melakukan kegiatan pelatihan wasit dan pelatih, kemudian pembinaan usia dini sangat penting untuk menjaga sistem ekosistem pembinaan dalam melahirkan atlet potensial, selanjutnya harus lebih gencar lagi terutama dalam merealisasikan program One Student One Sport, seiring dengan itu, kita juga akan membangun infrastruktur di sejumlah titik denga sentra pembinaan di masing-masing wilayah kecamatan,”pungkasnya. (Wahyudin)